Trending :
  1. One More International perusahaan Turki baru buka peluang bisnis jaringan Indonesia
  2. Painless Night Glu harapan baru untuk kesembuhan penyakit degeneratif dalam bentuk koyo
  3. Teknologi penjernih air yang memenang kan pasar asia pasifik kini hadir di Indonesia
  4. Diet langsing anti gagal yang bekerja sampai level genetik

101 Manfaat Mengkonsumsi Makanan Organik

101 Manfaat Mengkonsumsi Makanan Organik : Banyak ahli kesehatan menyarankan agar kita mengonsumsi makanan organik. Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan makanan organik?
Secara umum, makanan organik merupakan bahan-bahan yang dihasilkan oleh tumbuhan. Akan tetapi, tidak semua sayur dan buah dapat dikategorikan sebagai makanan organik.
Label organik hanya disematkan pada makanan dari tumbuhan yang dibudidayakan tanpa menggunakan bahan kimia.

Bahan kimia yang sering digunakan biasanya dalam bentuk herbisida, pestisida, maupun rekayasa genetika.
Sayangnya, makanan organik semacam ini sangat jarang ditemukan di pasaran. Penyedia sayur dan buah faktanya merupakan perusahaan yang berorientasi pada keuntungan saja.
Mereka memaksimalkan hasil pertanian dengan menggunakan bahan kimia berbahaya tersebut. Hal ini dimaksudkan agar hasil panen lebih banyak dari yang seharusnya sehingga keuntungannya berlipat ganda.
Penggunaan bahan kimia memang efektif untuk membunuh hama maupun gulma. Akan tetapi, sayur dan buah yang dihasilkan tentunya tidak sehat.
Sekilas, mungkin makanan yang berasal dari tumbuhan tersebut nampak segar dan sehat. Sayangnya, kandungan bahan kimia berbahaya masih tertinggal di dalamnya.
Bahan kimia yang terserap oleh tumbuhan tidak dapat dihilangkan begitu saja meskipun sudah dicuci berkali-kali.
Perusahaan yang menggunakan bahan kimia untuk menumbuhkan sayur dan buah sepertinya tidak memperhatikan masalah kesehatan tersebut.
Demi keuntungan yang didapatkan, perusahaan sepertinya serakah mengorbankan kesehatan para konsumennya.
Padahal, menumbuhkan tanaman untuk dikonsumsi tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya masih mungkin untuk dilakukan.
Meskipun keuntungannya hanya tipis, tapi tidak membawa akibat berbahaya bagi tubuh konsumen.
Karena makanan semacam itu sudah banyak beredar di pasaran, keberadaan bahan-bahan organik menjadi tidak populer. Hal ini mengakibatkan sulitnya mendapatkan makanan organik.
Meskipun susah didapatkan, bukan berarti kita tidak bisa mendapatkannya sama sekali. Beberapa petani masih menggunakan metode pertanian organik.
Berbeda halnya dengan perusahaan yang lebih berorientasi pada keuntungan produksi, petani konvensional menanam tanaman organik bukan untuk mengisi dompet mereka semata tapi juga karena mereka bangga dengan apa yang tumbuh dari hasil jerih payah mereka.
Membeli makanan yang berlabel organik memiliki dua manfaat.
Manfaat yang pertama adalah kita akan mendapatkan makanan yang sehat karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya.
Manfaat yang kedua adalah mendukung para petani tanaman organik untuk mampu bersaing dengan perusahaan besar.

Makanan Organik Membantu Proses Detoksifikasi


Masalah utama dari mengonsumsi makanan tidak organik adalah terkait dengan keberadaan bahan kimia berbahaya.
BACA JUGA :  Tips Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa
Ketika dikonsumsi, bahan kimia berbahaya tersebut akan memasuki tubuh. Sebenarnya, apakah tujuan dari penggunaan bahan kimia tersebut?
Perusahaan yang memproduksi makanan tidak organik menggunakan bahan kimia berbahaya tersebut untuk melindungi pertumbuhan tanaman.
Seperti yang kita tahu, baik hama maupun gulma bisa saja merusak tanaman. Hal ini tentunya akan mengganggu pertumbuhan tanaman sehingga hasil panen menurun.
Rekayasa genetika terkadang juga dilakukan untuk meningkatkan kuantitas dari tanaman tertentu. Keberadaan bahan kimia tersebut akan masuk ke dalam sistem pencernaan manusia bersama dengan makanan tidak organik yang dikonsumsi.
Ketika bahan kimia masuk ke dalam sistem pencernaan, maka sistem tubuh akan menganggapnya sebagai zat asing.
Oleh karena itu, tubuh akan memberikan reaksi tertentu tergantung dengan jenis bahan kimia yang dikonsumsi.
Sayangnya, sistem metabolisme pada tubuh manusia terkadang kewalahan dalam menangkal efek negatif dari bahan kimia tersebut.
Oleh karenanya, tubuh pada akhirnya akan mengalami berbagai jenis masalah kesehatan. Beberapa efek buruk yang ditimbulkan mencakup masalah pencernaan dan syaraf.
Lebih parahnya lagi, bahan kimia tersebut juga mampu menciptakan racun di dalam tubuh manusia. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi kesehatan konsumen yang mengonsumsi makanan tidak organik.
Keberadaan racun dalam tubuh dapat mengganggu fungsi organ-organ penting.
Organ tubuh manusia yang seharusnya melakukan fungsi tertentu tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Dengan demikian, sangatlah penting bagi kita untuk melakukan proses detoksifikasi.
Proses ini biasanya berlangsung secara alamiah. Untuk membantu proses detoksifikasi, Anda sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan organik.
Sayur dan buah organik tidak mengandung bahan kimia apapun. Selain itu, kandungan nutrisi yang ada di dalamnya akan dengan mudah diserap oleh tubuh.
Mengonsumsi makanan organik secara teratur akan membantu proses detoksifikasi. Proses ini sangat diperlukan untuk menjaga agar organ tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Cara Alami Menurunkan Berat Badan dengan Makanan Organik


Salah satu fungsi tubuh yang akan terganggu ketika ada racun di dalamnya adalah proses metabolisme.
Keberadaan racun tersebut akan menghalangi tubuh untuk melakukan proses pembakaran lemak dengan baik. Karena proses ini tidak berjalan sesuai dengan yang seharusnya, maka banyak timbunan kalori yang tidak ikut diproses.
Tidak hanya itu saja, keberadaan bahan kimia berbahaya juga akan membentuk zat racun dalam tubuh. Hal ini mengakibatkan penambahan berat badan.
Orang yang mengonsumsi makanan tidak organik cenderung mengalami masalah berat badan.
BACA JUGA :  Apa Itu 4 Sehat 5 Sempurna?
Hal yang sebaliknya akan terjadi pada orang yang mengonsumsi makanan organik secara teratur. Keberadaan nutrisi pada makanan organik dapat membantu proses metabolisme agar berlangsung secara optimal.
Apabila proses tersebut dapat berjalan dengan baik, maka kalori yang tersimpan dalam tubuh ikut terbakar bersama dengan proses metabolisme tubuh.
Peristiwa ini akan membantu menurunkan berat badan. Selain itu, tidak akan terjadi penumpukan bahan kimia berbahaya yang menambah berat badan Anda.
Bagi sebagian orang, memiliki berat badan ideal merupakan sesuatu yang penting. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan organik sangat disarankan.
Selain memiliki tubuh yang ideal, konsumsi terhadap makanan organik yang rutin juga akan membantu dalam menjaga kesehatan.

Makanan Organik Meningkatkan Energi


Energi merupakan hal yang penting untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari.
Mulai dari kita bangun tidur hingga tertidur kembali, tubuh memerlukan energi. Kekurangan energi akan membuat tubuh menjadi cepat lelah.
Maka, kita perlu meningkatkan energi agar dapat beraktivitas dengan lancar. Upaya untuk meningkatkan energi dapat dilakukan dengan berbagai cara.
  1. Mengurangi kadar racun dalam tubuh
  2. Menurunkan berat badan dengan cara detoksifikasi
  3. Meningkatkan metabolisme tubuh
  4. Efisiensi pencernaan dan penyerapan nutrisi pada tubuh
  5. Kadar hormon yang seimbang
  6. Pola tidur yang teratur dan berkualitas
Salah satunya adalah dengan membantu proses metabolisme.
Hal ini akan dapat membantu proses pembakaran untuk menghasilkan energi. Tidak hanya itu saja, berkurangnya racun dalam tubuh juga dapat membantu untuk meningkatkan energi.
Upaya tersebut hendaknya dibarengi dengan olahraga secara teratur dan menjaga pola tidur yang seimbang.
Kesadaran akan pentingnya makanan organik membuat beberapa produsen sayur dan buah berusaha untuk menyediakan makanan organik di pasaran.
Cara paling mudah untuk mendapatkan makanan organik adalah dengan memeriksa keberadaan label organik.
Namun perlu diingat bahwa beberapa perusahaan yang memproduksi makanan tidak organik juga memenuhi pasaran.
Mereka menawarkan buah yang nampaknya segar dan sehat, akan tetapi mengandung bahan kimia berbahaya bagi tubuh.
Ciri khas dari makanan tidak organik yang diproduksi oleh perusahaan tersebut mungkin memiliki tampilan yang tidak jauh berbeda dengan makanan organik asli.
Hanya saja, mereka tidak menyertakan label organik pada produknya. Keberadaan label inilah yang dapat kita manfaatkan untuk membedakan mana makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan mana yang harus benar-benar dihindari.***

Demikianlah Pembahasan tentang 101 Manfaat Mengkonsumsi Makanan Organik , semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Akhir kata, salam hangat dari penulis

Berikut panduan Detox untuk mencegah dibetes lebih baik lagi, di lihat yaa ini adalah jalan kesehatan yang ajaib : Panduan Diet Detox menurunkan berat badan cepat alami  

Baca Juga :


Kelebihan Makanan Organik Dengan Mengkonsumsinya


Kelebihan Makanan Organik Dengan Mengkonsumsi nya : Ada begitu banyak hal-hal baik yang bisa Anda rasakan setelah makan makanan organik. Bahan makanan organik adalah bahan pangan yang diproduksi dengan menggunakan metode pertanian organik. Dalam hal penanamannya, petani mengurangi atau membatasi input pupuk pestisida dan pupuk kimia. Bahan makanan organik juga tidak diproses menggunakan iradiasi, pelarut industri, atau bahan makanan tambahan kimiawi lainnya.


Dengan tidak menggunakan pupuk pestisida dan pupuk kimia, bahan makanan organik ini terbukti lebih sehat dan dapat mempengaruhi stamina tubuh Anda. Kenapa demikian? Sayuran organik mengandalkan pupuk kandang yang jauh lebih aman dibandingkan produk pupuk kimiawi. Dikarenakan jauh dari unsur kimia, maka produk organik akan lebih banyak mengandung fitokemikal yang berfungsi untuk meningkatkan aktivitas enzim yang berperan dalam menghancurkan karsinogenik. Karsinogen adalah zat yang menyebabkan penyakit kanker. Zat karsinogenik memiliki sifat mengendap dan merusak terutama pada organ paru-paru.



Kelebihan lainnya ialah memiliki zat gizi lebih tinggi daripada makanan non organik. Unsur hara yang dimiliki oleh tanah menjadi lebih kaya tanpa pupuk kimia, hal itu akan membuat tanaman dapat mengandung zat besi, karotena, dan vitamin C yang lebih banyak. Tak hanya itu, rasa yang dipunyai oleh makanan organik lebih nikmat dan renyah. Sayur berpestisida atau berpupuk kimiawi akan mengandung rasa pahit. Umumnya, makanan organik juga dapat bertahan lebih lama. Hal itu terjadi karena tanaman organik secara alami memiliki pertahanan sendiri yang lebih baik terhadap hama atau cuaca.


Dengan mengkonsumsi makanan organik yang terbukti lebih baik daripada makanan non organik, ada beberapa efek samping positif terhadap tubuh. Makanan organik akan membuat tubuh Anda akan menjadi lebih segar. Dengan adanya jaminan bahwa makanan organik lebih menyehatkan tubuh, tidak menutup kemungkinan nafsu makan Anda menjadi lebih meningkat. Dengan demikian, Anda pun bisa melihat anak-anak Anda tumbuh sehat. Makanan organik juga dapat menciptakan kemampuan otak yang cerdas. Makanan bisa berdampak langsung pada fungsi otak. Dengan mengonsumsi makanan yang bebas dari zat kimia fungsi kerja otak akan menjadi lebih baik.
 
Kelebihan-kelebihan makanan organik tersebut jelas akan membuat hidup menjadi lebih sehat. Anda akan terhindar dari penyakit berbaya seperti kanker. Bahkan energi tubuh akan meningkat. Makanan organik dapat membantu Anda dalam meningkatkan tenaga saat bekerja dan juga menjaga keseimbangan Anda.
Oleh karena itu, jika konsumsi makanan Anda masih non organik pertimbangkan untuk memakan makanan organik demi kesehatan Anda. Tak sulit menemukan makanan-makanan organik ini, pasar tradisional Indonesia pasti akan menyediakan buah dan sayur segar setiap pagi. So, tunggu apalagi?


Demikianlah Pembahasan tentang Kelebihan Makanan Organik Dengan Mengkonsumsi nya, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Akhir kata, salam hangat dari penulis 

Bagi Anda yang sedang mencari cara diet sehat dan Alami berikut Cara diet sehat dan alami yang wajib kamu ketahui yang sangat berguna untuk membuat tubuh Anda Ideal 

Baca Juga :

Tanya Jawab Makanan Organik, Apasih Makanan Organik Itu ?

Tanya Jawab Makanan Organik, Apasih Makanan Organik Itu ?: Makanan atau sayuran organik saat ini mungkin sudah terdengar populer. Namun mungkin Anda masih belum banyak tahu tentang apa dan bagaimana makanan organik. Disini akan kita coba untuk membahas tentang makanan organik secara lengkap, agar sedikit bisa mengetahui lebih banyak tentang makanan organik. Dengan demikian diharapkan tidak ada salah presepsi tentang makanan organik dalam beberapa hal.


Apakah makanan organik itu ?

Makanan organikadalah makanan yang disiapkan sesuai dengan tandard yang ditetapkan oleh badan sertifikasi organik. Pada dasarnya, makanan organik adalah makanan yang disiapkan dan diproses tanpa menggunakan bahan kimia. Yaitu mulai dari produksi pangan organik tidak menggunakanan pupuk kimia, pestisida kimia, pengawet kimia, dll
Menurut USDA,  produk makanan berkategori organik dibagi menjadi:
  1. 100% organik: Harus 100 persen dihasilkan dari bahan organik.
  2. Organik: Harus mengandung setidaknya 95% bahan-bahan organik.
  3. Terbuat dari bahan-bahan organik: Harus mengandung setidaknya 70% bahan-bahan organik.
  4. Memiliki beberapa bahan organik: Bisa mengandung kurang dari 70% bahan organik.

Apakah makanan organik baik untuk kesehatan?

Umumnya orang percaya bahwa makanan organik itu lebih baik bagi kesehatan, daripada makanan konvensional. Namun, USDA dan FDA jelas menyatakan bahwa makanan konvensional juga sesehat makanan organik. Penelitian ilmiah juga belum dapat membuktikan bahwa makanan organik lebih sehat daripada makanan konvensional. Pengecualian adalah produk susu organik dan tomat organik. Studi tentang susu organik dan tomat organik telah menunjukkan bahwa lebih sehat daripada susu dan tomat nonorganik .

Bagaimana saya tahu jika itu adalah organik?

Makanan organik bisa diidentifikasi oleh logo organik pada paket. Perusahaan, petani, produsen dan pemasok, yang mengikuti semua aturan yang ditetapkan oleh badan sertifikasi bisa menempatkan logo dari badan sertifikasi pada item makanan produk mereka.

Apakah rasa makanan organik lebih enak?

Tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa makanan organik lebih enak daripada makanan non organik. Namun, kebanyakan orang sangat merasa jika makanan organik rasanya jauh lebih baik daripada makanan yang non organik.

Dari mana saya bisa membeli makanan organik?

Beberapa cara untuk membeli makanan organik bisa dilakukan, sbb:
  • Langsung membeli dari sebuah pertanian organik
  • Dari Pasar makanan organik lokal
  • Toko makanan alami dan organik
  • Toko makanan kesehatan
  • Toko konvensional yang juga ada stok makanan organik

Apakah standar makanan organik  sama di semua negara?

Tidak, standar makanan organik bervariasi dari daerah ke daerah. Beberapa negara mungkin secara bersama-sama mengikuti seperangkat Kostum kode yang Seragam, misalnya sekitar 18 negara telah mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh International Olive Oil Council, yaitu untuk produksi minyak zaitun organik. Namun, ada beberapa negara seperti Amerika Serikat, yang memiliki standar sendiri untuk produksi minyak zaitun organik.

Apakah standar makanan organik sama untuk semua produk makanan?

Tidak, karena cara produksi dan pengolahan berbeda untuk item makanan yang berbeda, standarnya pun juga berbeda. Misalnya, standar untuk produksi madu organik berbeda dari standar untuk produksi susu organik atau produksi minyak kelapa organik.

Haruskah saya mencari kata organik pada item makanan?

Ya, Anda harus mencari kata Organik, namun juga memastikan logo dari badan sertifikasi.

Dapatkah seseorang menjual makanan non organik mengklaim bahwa itu adalah makanan organik?

Adalah ilegal menjual makanan non organik dengan label organik. Oleh karena itu Anda harus selalu memeriksa logo dari badan sertifikasi benar dan harus membeli makanan organik yang memiliki label yang otentik.

Apakah harga makanan organik lebih mahal dari makanan konvensional?

Ya, makanan organik biasanya lebih mahal 20-30 persen dari makanan non organik.

Mengapa makanan organik lebih mahal?

Produksi pangan organik pada umumnya produksinya ditangani secara lebih intentsive oleh banyak tenaga kerja, serta penggunaan pupuk organik dan pestisida organik yang mahal. Biaya produksi makanan organik tentu lebih mahal.

Apakah makanan organik sama dengan makanan alami?

Tidak, makanan organik mengacu pada makanan disiapkan tanpa menggunakan bahan kimia. Makanan alami mengacu pada makanan yang diproses dengan minimal.

Dapatkah saya menghasilkan sendiri makanan organik di kebun saya?

Ya, Anda dapat menghasilkan makanan organik di kebun Anda sendiri. Berkebun organik adalah hobi yang sudah sangat umum bagi banyak orang.

Apakah saya perlu mengambil izin untuk memproduksi makanan organik?

Tidak, Anda tidak perlu meminta izin untuk memproduksi makanan organik. Anda dapat menghasilkan makanan organik dan memakannya sendiri tanpa izin. Namun, jika Anda berniat untuk menjual makanan organik ini, maka Anda harus mengikuti pedoman yang ditetapkan oleh badan sertifikasi dan mendapatkan persetujuan untuk menggunakan logo resmi.

Apakah makanan organik aman untuk anak-anak?

Banyak orang tua percaya bahwa makanan organik aman bagi anak-anak, karena tidak mengandung pestisida dan pupuk kimia. Namun, tidak ada penelitian ilmiah yang membuktikan ini.

Apakah makanan organik mengandung lebih banyak nutrisi?

Sejauh ini, penelitian ilmiah telah membuktikan mengenai hal ini hanya pada produk susu organik dan tomat organik. Susu organikmengandung omega3 lebh banyak, CLA, vitamin dan antioksidan daripada susu non-organik. Tomat organik juga mengandung lebih banyak antioksidan daripada tomat nonorganik.

Apakah produksi pangan organik juga memperhatikan kesehatan hewan?

Ya, kesehatan hewan merupakan aspek penting dari produksi makanan organik. Hewan yang dibesarkan melalui cara-cara organik harus dipelihara di tempat terbuka untuk jumlah waktu tertentu. Ada pedoman perawatan umum untuk hewan.

Apakah makanan organik dijamin bebas pestisida dan residu dari pupuk?

Produksi makanan organik tidak menggunakan pupuk kimia dan pestisida. Namun, pestisida bio dan pupuk bio bisa digunakandalam memproduksi makanan organik. Residu dari pestisida bio dan pupuk bio mungkin juga ada dalam makanan organik.

 Demikianlah Pembahasan tentang Tanya Jawab Makanan Organik, Apasih Makanan Organik Itu, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Akhir kata, salam hangat dari penulis

Bagi Anda yang sedang mencari diet terbaik, teralami dengan makanan organik berikut Cara Diet Melilea dan testimoninya yang sangat berguna untuk membuat tubuh Anda Ideal sekaligus membuang racun tubuh yang ter akumulasi selama ini, lihat juga Detox Melilea beserta testimoninya

Baca Juga :

 

Inilah 16 Makanan Organik Sehat dan Murah Yang Bisa Anda Temukan


Inilah 16 Makanan Organik Sehat dan Murah  : Anda pasti ingin makan makanan organik dengan pengeluaran yang sedikit. Bila Anda mau sehat dan berhemat, saat berbelanja, Anda patut mempertimbangkan bahan-bahan makanan dari 16 daftar berikut:




 1. Kubis (cabbage). Sayuran ini kaya akan senyawa yang dapat mencegah kanker. Sebagai pembandingnya, brokoli juga mengandung nutrisi serupa tetapi harganya lebih mahal. Triknya, beli saat musim panen sehingga bisa sangat membantu berhemat.
 2. Wortel. Kaya serat dan beta karoten.
 3. Kol (kale). Salah satu sumber berbagai nutrisi, sama halnya dengan sayuran hijau lainnya seperti lobak, sawi, bayam, dan lobak hijau.
 4. Pisang. Salah satu varietas organik yang sangat mudah didapat.
 5. Apel.
 6. Bawang. Selain menambah rasa, bawang juga mengandung antioksidan untuk mencegah berbagai penyakit.
 7. Kelompok Beans. Murah, serta mengandung protein, serat, dan lignan.
 8. Kacang-kacangan. Harganya lebih terjangkau dibanding jenis lain. Tak dapat dipungkiri kandungan gizinya begitu padat.
 9. Biji-bijian. Contohnya, biji labu dan bunga matahari yang harganya bisa lebih murah daripada kacang.
 10. Beras Pecah Kulit (Brown Rice).
 11. Selai Kacang. Seperti halnya kacang almond, selai kacang juga mengandung lemak monounsaturated yang menyehatkan.
 12. Daging Sapi Giling. Jika dibandingkan dengan bagian lain, jenis ini harganya akan lebih murah.
 13. Ayam Broiler. Pilih yang organik tentunya.
 14. Minyak Zaitun. Mengandung lemak sehat dan antioksidan, serta serbaguna. Biasanya digunakan dalam jumlah kecil, sehingga anda pun bisa berhemat.
 15. Yogurt. Cari yang tanpa pemanis. Yogurt mengandung kalsium dan probiotik, bahkan, harganya lebih murah dibandingkan keju.
 16. Telur. Sumber protein yang satu ini baik dan mudah didapat. Jenis yang organik pun harganya cukup terjangkau.

Demikianlah Pembahasan tentang Inilah 16 Makanan Organik Sehat dan Murah, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Akhir kata, salam hangat dari penulis

Bagi Anda yang ingin merawat wajah hingga cerah berseri dengan skincare alami terbuat dari ekstrak tumbuhan ( Botanicl) Melilea menyediakan Skincare Melilea Botanical yang terbuat dari ekstrak tumbuhan yang efektif untuk mempercantik kulit wajah Anda

Baca Juga :

Inilah Macam-Macam Makanan Organik Yang Ada Di Indonesia

Inilah Macam-Macam Makanan Organik : Kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat belakangan mulai santer digalakkan, seperti mulai mengonsumsi makanan organik. Tidak sedikit ahli kesehatan yang menganggap makanan organik menyehatkan. Salah satunya terangkum dalam situs alodokter. Dalam situs ini dijelaskan, makanan organik diklaim tidak mengandung pestisida berbahan kimia sintetis.

Jenis pestisida kimiawi ini kerap ditemukan dalam pertanian konvensional. Manfaatnya memang cukup ampuh membasmi jamur, hama dan serangga. Namun, dampaknya juga tak kalah besar. Pestisida akan meninggalkan residu yang menempel pada sayuran dan buah-buahan. Namun, hal ini dikhawatirkan menimbulkan risiko saat dikonsumsi. Bahkan, menurut Balai Penelitian dan Pengembangan, Kemenpan RI, sejak tahun 1960-an dampak buruk penggunaan pestisida kimiawi telah membuat tanah tak lagi subur. Selain itu lahan pertanian dan lingkungan juga menjadi rusak.
Lantas sebagai solusi mulailah digagas metode pertanian organik yang tak lagi menggunakan pestisida kimiawi, termasuk pupuk sintesis, herbisida, limbah lumpur, bioteknologi, atau radiasi ion. Sebagai gantinya, petani organik menggunakan predator alami atau perangkap serangga untuk memberantas hama dan serangga. Selanjutnya produk hasil panen metode pertanian ini akan diberikan label ‘organik’ sesuai standar dan sertifikasi dari Badan Standardisasi Nasional.
Secara lebih lengkap, berikut macam-macam makanan organik yang sudah bisa dikenali untuk menunjang gaya hidup sehat.

1. Sayur
Sama halnya dengan buah-buahan organik, sayuran organik juga dibudiyakan khusus lewat pertanian organik. Ketiadaan pestisida dalam budidayanya mungkin akan membuat sayuran organik berlubang karena dimakan serangga. Namun, menurut helpguide.org ini adalah hal yang wajar. Sebab, hadirnya serangga seperti ulat yang memakan daun pada tanaman sayuran juga menjadi indikasi jika sayuran tersebut bergizi tinggi dan bebas pestisida kimiawi. Beberapa sayuran organik yang baik untuk dikonsumsi adalah paprika, seledri, bayam, kentang dan buncis.


2. Buah
Buah-buahan seperti apel, stroberi madu dan buah peach merupakan jenis makanan organik terbaik yang perlu dikonsumsi. Terlebih untuk apel. Sebab, apel non-organik selama budi dayanya disemprot pestisida antara 16 kali hingga 30 kali menurut Soil Association. Hal ini tentu sangat membahayakan bila dikonsumsi, sebab residunya dapat terakumulasi dalam darah.
Selain itu, karena tidak menggunakan pestisida dan bahan tambahan lain, tampilan buah-buahan organik mungkin tidak semenarik buah-buahan konvensional. Misalnya saja, warnanya tidak begitu cerah dan ukurannya juga tidak begitu besar.

3. Susu
Seperti diketahui, susu punya manfaat yang besar bagi tubuh. Dengan memilih susu organik, tubuh bisa mendapatkan nutrisi yang lebih berlimpah. Adapun hewan ternak, dalam hal ini sapi, yang menghasilkan susu organik akan diperlakukan istimewa. Selama hidupnya, sapi tersebut diberi pakan organik secara ekslusif. Selain itu, sapi juga tidak diinjeksikan dengan antibiotik.
Guna menjaga sapi tetap sehat, para pemerah susu organik akan senantiasa menjaga kebersihan kandang dan mengupayakan hewan ternak tersebut tidak sampai stres. Keunggulan lain dari susu organik menurut situs allwomenstalk punya kadar omega-3 hingga 68% lebih tinggi dari susu biasa. Sementara menurut David Kiefer, MD dari WebMD Foundation, salah satu fungsi omega-3 ini dapat membantu meningkatkan daya ingat dan mencegah pikun dini.

4. Telur
Telur organik bermanfaat baik bagi kesehatan jantung. Selain itu, dibandingkan dengan makanan organik lain, telur organik juga relatif lebih terjangkau. Sama dengan sapi yang memproduksi susu organik, ayam yang menghasilkan telur organik juga mendapatkan perlakukan khusus. Para peternak hanya memberikan sayuran organik sebagai bahan pakannya. Selain itu ayam-ayam tersebut juga tidak diberikan hormon tambahan maupun antibiotik. Hasil kandungan nutrisi yang tersimpan pada telur pun menjadi lebih tinggi.

5. Daging
Sapi yang dikembangbiakkan secara organik baik yang diambil dagingnya maupun susunya sebenarnya mendapatkan perlakukan yang sama. Hewan ternak tersebut hanya diberikan pakan organik, tidak diberikan hormon pertumbuhan maupun antibiotik. Hasilnya, daging sapi yang dijual pun lebih kaya nutrisi yang lebih baik daripada daging sapi yang diperoleh dari budidaya konvensional.


6. Udang
Selain di lahan pertanian atau peternakan, metode pertanian organik juga mulai diaplikasikan untuk budidaya hasil laut, seperti udang organik. Sekali pun begitu, budidaya udang organik tidaklah mudah. Para pembudidaya harus memastikan air tersebut bebas polusi beragam zat kimia berbahaya yang terkandung dalam air. Selain itu, pakannya juga dibuat khusus dari beragam bahan makanan organik, seperti sayuran organik untuk pelet.

Nah, selain makanan-makanan tersebut, sebenarnya juga masih ada makanan organik lain yang kini juga terus dikembangkan, seperti kopi dan juga beras organik. Secara metodenya sama, yaitu menerapkan metode pertanian organik. Begitu juga dengan proses penjualan. Makanan-makanan organik akan diberikan label ‘organik’ khusus guna membedakannya dengan makanan anorganik.

Label itu pun juga tidak diberikan sembarangan, namun oleh otoritas khusus, seperti KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan diakui OKPO (Otoritas  Kompeten  Pangan  Organik). Lembaga tersebut antara lain, BIOcert (Bogor), INOFIC (Bogor), Sucofindo (Jakarta), LeSOS, Mutu Agung (Depok), PT Persada (Yogyakarta) dan LSO Sumbar (Padang).
Dengan proses budidaya yang ekstra khusus, maka wajar jika pada akhirnya harga makanan organik jauh lebih mahal. Namun, kembali lagi, jika sudah berkomitmen untuk menerapkan gaya hidup sehat, bisa jadi pertimbangan tersebut tak lagi jadi persoalan.


Demikianlah Pembahasan tentang Inilah Macam-Macam Makanan Organik Yang Ada Di Indonesia, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Akhir kata, salam hangat dari penulis

Bagi Anda yang sedang mencari solusi sehat berikut ada susu kedelai melilea yang sangat berguna untuk kesehatan tulang, kecerdasan dan penambah masa otot yang baik  

Baca Juga :

5 Keuntungan mengkonsumsi makanan organik

Makanan organik kini menjadi semacam tren kesehatan baru bagi masyarakat. Makanan organik, baik buah dan sayur, adalah makanan yang ditumbuhkan tanpa menggunakan pupuk kimia apapun. Daging sapi atau domba organik adalah daging yang diambil dari hewan yang tidak disuntik dengan hormon pertumbuhan, karena itu dianggap lebih sehat.

5 Keuntungan mengkonsumsi makanan organik
Namun tentunya, makanan organik memiliki harga lebih mahal dari makanan biasa. Meski begitu, harga mahal tentu sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. berikut adalah beberapa keuntungan dalam hal kesehatan jika Anda lebih memilih makanan organik, seperti dilansir oleh Mag for Women. Berikut dibawah ini 5 keuntungan mengkonsumsi makanan organik yang akan Anda ketahui yaitu:
  1. Ramah lingkungan: Pestisida dan pupuk tak hanya berbahaya untuk tubuh, melainkan juga bisa berakibat buruk pada kualitas tanah dan lingkungan. Dengan kata lain, ketika menggunakan pupuk dan pestisida berlebihan petani juga bisa menyebabkan polusi pada tanah dan air yang digunakan untuk menumbuhkan buah dan sayur. Dengan melakukan penanaman secara organik, mereka akan mengurangi polusi dan perusakan terhadap tanah dan lingkungan tersebut. 
  2. Melindungi tubuh dari zat kimia berbahaya: Buah dan sayuran organik ditumbuhkan secara alami dan tanpa menggunakan zat kimia apapun. Karena tak ada pupuk atau zat kimia yang digunakan, berarti Anda mengonsumsi buah dan sayur alami yang tak mengandung zat kimia. Ini akan memperkecil kemungkinan Anda mengalami masalah pencernaan atau masalah kesehatan akibat bahan kimia yang terkandung dalam makanan. Memakan makanan organik berarti Anda memasukkan makanan yang aman ke mulut dan tubuh Anda. 
  3. Tak berpengawet: Sayuran dan buah-buahan yang ditumbuhkan dengan pupuk kimia dan pestisida terkadang juga mengalami proses iradiasi yang membuatnya lebih awet. Hal ini memang menguntungkan, namun proses tersebut juga mengubah struktur dan molekul makanan yang berpotensi tak aman bagi tubuh. Meski buah dan sayuran organik lebih cepat busuk, namun mereka lebih aman dan sehat. 
  4. Lebih banyak nutrisi: Tanaman yang ditumbuhkan secara alami tanpa bahan kimia lebih kuat dan mengandung lebih banyak vitamin serta antioksidan. Ini membuat buah dan sayuran organik menjadi lebih bernutrisi dan sehat. Selama ini penggunaan pestisida dikaitkan dengan sakit kepala, pusing, kanker, cacat lahir, dan masalah kesehatan lainnya. 
  5. Tak ada hormon pertumbuhan dalam daging: Hewan yang diternak secara organik diberi makan rumput dan hasil alam, serta tidak disuntik hormon pertumbuhan yang membuat mereka gemuk. Ada banyak penyakit yang bisa disebabkan oleh hormon pertumbuhan dalam daging yang tak sengaja masuk dalam tubuh. Dengan mengonsumsi daging organik, Anda tak perlu khawatir dengan zat kimia atau hormon yang ada dalam daging hewan.
Itulah beberapa keuntungan untuk mengonsumsi makanan organik dibandingkan dengan makanan yang tak organik. Meski begitu, untuk mendapatkan makanan organik tersebut, Anda harus rela mengeluarkan uang yang lebih banyak.

Baca juga: Wajib Baca Manfaat Konsumsi MELILEA Greenfield Organic Untuk Kesehatan dan Awetmuda Anda




15 Makanan Non-Organik yang Sehat

15 Makanan Non-Organik yang Sehat
Membeli sayuran dan buah organik kadang merepotkan. Selain harganya yang relatif lebih mahal, sayuran dan buah tersebut hanya bisa di temui di pasar-pasar tertentu. Ada beberapa jenis buah dan sayur yang tetap sehat dan aman meski bukan jenis organik. Yuk, lihat di sini!


Mengeluh karena harga buah dan sayuran organik yang cukup mahal? Sebenarnya tidak semua jenis buah dan sayuran harus dikonsumsi secara organik. Ada beberapa jenis buah dan sayur yang sangat 'bersih' dari pestisida meskipun bukan jenis organik. Berikut ini adalah 15 makanan non-organik yang sehat:
  1. Alpukat: Sebagian nesar pestisida yang disemprotkan pada tanamam alpukat menempel di bagian kulit. Sedangkan lapisan kulit alpukat cukup tebal, sehingga tidak tembus dan meresap hingga ke daging buah.
  2. Bawang: Bawang memiliki 'pelindung' yang diproduksi oleh diri mereka sendiri. Senyawa belerang yang aroma dan rasanya tidak disukai oleh serangga. Beberapa petani memang menyemprotkan pestisida di awal masa tanam, tapi kandungannya akan hilang seiring tumbuhnya bawang tersebut. Jadi cukup aman jika Anda konsumsi dalam jumlah yang banyak sekalipun.
  3. Kacang Polong: Kacang polong termasuk sayur yang bersih dan aman karena terlindung oleh polong mereka.
  4. Nanas: Penyemprotan zat kimia pengusir hama biasa dilakukan di awal musim tanam, sehingga kadarnya akan menurun ketika musim panen tiba. Kulit nanas yang tebal juga melindungi nya dari kadar kimia yang berlebih. 
  5. Mangga: Mangga yang tumbuh di kawasan Meksiko, Karibia, dan juga Amerika Selatan dimana iklim di sana sedikit kering cukup menghambat pertumbuhan jamur. Selain itu, mangga dikonsumsi selalu tanpa kulit jadi bisa mengurangi kadar kimia yang menempel di bagian kulitnya.
  6. Jagung Manis:Lapisan kulit jagung yang berlapis-lapis menahan pestisida memasuki bagian dalam jagung.
  7. Kiwi: Lacewings dan tawon parasit yang sering ada diseputar tanaman kiwi membantu mengendalikan hama yang suka merusak tanaman kiwi. Secara tak langsung menjadi pestisida alami.
  8. Kubis: Meskipun kubis tidak dilapisi oleh kulit buah yang tebal, tapi bentuk kubis yang berlapis lapis membuat bagian tanaman ini tetap terlindung. Biasanya, bagian luar kubis dibuang sebelum dijual ke pasaran.
  9. Semangka: Kulit buah yang tebal menjadikan daging buah semangka tetap terlindung dari bahan kimia jenis apapun.
  10. Terung: Permukaan kulit terung yang licin membuat bahan kimia tidak bisa diserap oleh kulitnya secara labngsung.
  11. Ubi jalar: Ubi jalar mengandung getah berwarna putih yang jika dimakanoleh serangga atau hama akan membuat serangga tersebut keracunan. Sehingga menghindari serangan serangga secara alami.
  12. Jeruk bali: Meskipun petani sering menggunakan fungisida untuk mengendalikan benalu tanaman, tapi semua bahan kimia tertahan di bagian kulit luarnya yang cukup tebal.
  13. Honeydew melon: Honeydew dapat dibersihkan dengan cara dicuci bersih dengan air mengalir agar semua mikroba luntur bersama air.
  14. Asparagus: Masa tanam yang cepat membuat asparagus tidak sempat diserang oleh serangga dan juga hama lainnya.
  15. Cantaloupe: Cantaloupe, buah-buahan sejenis melon ini memang disemprot dengan pestisida, tapi tentu saja bagiand alam buah tidak terkena. Dan biasanya buah ini tidak disajikan bersama dengan kulitnya.
15 Makanan Non-Organik yang Sehat

Buah dan sayur jenis apapun yang Anda beli sebaiknya dicuci sebelum di konsumsi.

Baca juga tentang Banyak Yang Berhasil Diet Air Putih Untuk Membantu Menurunkan Berat Badan




Melilea Makanan Organik Hidup Sehat

Melilea Makanan Organik Hidup Sehat

DIRUMUSKAN OLEH PENELITI TERKENAL

Dr. Henry Chang ND (Naturopathy), PhD (Philosophy)

Seorang penemu terkemuka dari The Organic Lifestyle (Gaya Hidup Organik) yang telah banyak memberikan sumbangsih dalam perkembangan perawatan alami dan makanan organik di seluruh dunia. Beliau menerima penghargaan karena penelitiannya yang mendalam, rumusan produknya yang sangat berkesan dan juga usaha beliau mendirikan Organic United Nations Friendship Association (OUNFA) pada tahun 1994. Kali ini akan membahas tentang melilea makanan organik hidup sehat.

MEMADUKAN 3 KHASIAT TERBAIK DUNIA

Fungsi-fungsi Makanan Organik:

Greenfield Organic adalah makanan alami yang dibuat dari 20 jenis lebih sayur-sayuran, buah-buahan dan biji-bijian, yang dihancurkan menjadi serbuk dibawah suhu rendah tanpa kelembaban, dengan teknologi tinggi.

Fungsi-fungsi Naturopati:

Bahan dasar Greenfield Organic adalah ramuan unik yang berfungsi membuang toksin (racun) dari tubuh kita. Siapa saja yang mengkonsumsi produk ini dalam 3 hari berturut-turut (berpuasa), biasanya akan mengalami pembersihan bagian dalam tubuhnya dengan menyeluruh.

Fungsi-fungsi Pengobatan Alami:

Greenfield Organic adalah keberhasilan yang cemerlang dari prinsip pengobatan modern yang memadukan teori detoksifikasi (pembuangan racun) yang unik serta manfaat makanan organik untuk mempercepat penyembuhan secara alami.

RAMUAN GREENFIELD ORGANIC

Havermut, spirulina, wortel, bayam, seledri, rempah-rempah, rumput laut, lobak/bit swiss, seledri air, enzim papaya, protein kedelai terhidrolisasi, kubis daun, jahe, dulse, parsley, protein kedelai.

Aman bagi bayi, anak-anak dan wanita hamil.

Tidak mengandung: Gula, garam, kanji, lemak, bahan pengawet, perasa buatan dan zat pewarna.

Melilea Makanan Organik Hidup Sehat
MEMBANTU DALAM MEMULIHKAN:
  • Kanker
  • Insomnia atau sulit tidur
  • Tumor 
  • Terlalu gemuk dan terlalu kurus 
  • Sembelit atau wasir 
  • Jerawat
  • Penyakit jantung
  • Stroke, lumpuh 
  • Rematik, ngilu-ngilu 
  • Lupus
  • Flek-flek pada wajah
  • Bintik-bintik penuaan
  • Penyakit maag atau lambung 
  • Haid tidak normal, menopause, dan penuaan dini 
  • Penyakit kulit dan alergi 
  • Penyakit liver atau hati 
  • Masalah pada usus dan pencernaan 
  • Glukoma 
  • Kencing manis atau diabetes dan lain-lain
CARA MENGKONSUMSI
  • Masukkan 1 sendok-takar Greenfield Organic ke dalam 350 ml air putih biasa/dingin ke dalam gelas yang tertutup.
  • Dikocok/shake sebentar sampai larut dan segera diminum (jangan sampai mengental). 
  • 30 menit kemudian minum 350 ml air putih kembali.
  • Usahakan sesering mungkin minum air putih untuk memperlancar pengeluaran toksin/racun tubuh. 
  • Untuk lebih nikmat diminum, dapat dicampur dengan susu kedelai, jus buah segar (jeruk, apel, dan lain-lain).

TAHUKAH ANDA?

Bahaya Makanan Terhadap Tubuh kita

Pendapat Ahli 1

Menurut pakar patologi terkenal serta pemenang hadiah Nobel Mal Nikoff "Makanan tersumbat dalam sistem usus akan bertukar menjadi kotoran yang berbahaya, ini secara tidak langsung meracuni tubuh lalu mendatangkan penyakit dan memperpendek umur". Ini menerangkan diagnosis 'Self Induced Poisoning' dalam bidang kedokteran.

Pendapat Ahli 2

Henry B. Beyler seorang Doktor Amerika telah membuat 4 kesimpulan dari pengalaman beliau di bidang kesehatan selama 55 tahun :
  1. Penyebab segala macam penyakit bukan dari bakteri, melainkan racun yang berawal dari keracunan makanan. Racun ini menyebabkan rusaknya sel tissu sehingga terjangkit bakteri.
  2. Dalam banyak masalah penggunaan obat untuk penyembuhan penyakit berbahaya, efek samping dari obat tersebut bisa membawa maut/kematian. 
  3. Makanan organik adalah pilihan terbaik untuk merawat penyakit dan menguatkan tubuh. 
  4. Naturopati memadukan teori dan praktikal pemahaman pengobatan alami, manusia mengalami sakit karena toksin yang terkumpul secara terus menerus di dalam tubuh.
SISTEM PENCERNAAN

Panjang system pencernaan manusia 6 kali tinggi badannya atau lebih kurang 10 meter, sangat panjang dan berliku-liku penempatannya, sehingga tidak mudah untuk merawatnya.

Survei menunjukkan 90% penyakit yang diderita manusia saat ini bermula dari usus besar (kolon), karena efek timbunan racun (toksin) dalam tubuh yang sulit dikeluarkan.

Ingin tahu lebih banyak tentang makanan organik di Melilea? Berikut ulasannya di Tingkatan Kelas Makanan Organik Berdasarkan Pengelolaannya





Inilah Manfaat Makanan Organik Untuk Tubuh

Inilah Manfaat Makanan Organik Untuk Tubuh
PRODUK makanan organik mendapatkan popularitas yang besar di antara orang-orang yang sadar akan kesehatan. Bahkan, sejumlah dokter dan ahli gizi, juga menyarankan orang-orang untuk mengubah kebiasaan dalam mengkonsumsi makanan mereka dan lebih banyak mengkonsumsi makanan organik.
Makanan organik adalah item makanan yang tumbuh dan dibudidayakan tanpa menggunakan bahan kimia sintetis, pestisida berbahaya, setiap pupuk berbasis minyak bumi dan rekayasa gen (GMO). Tidak hanya pertanian, hewan juga dapat dijadikan makanan dengan cara organik.
Dengan demikian, Anda mendapatkan tanaman, buah-buahan, sayuran, telur, daging, susu, dan banyak produk makanan lain tanpa adanya bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Berikut inilah manfaat makanan organik untuk tubuh:

Inilah Manfaat Makanan Organik Untuk Tubuh
  1. Mencegah berbagai penyakit: Beberapa penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa buah organik dan sayuran mengandung antioksidan 40 persen lebih banyak daripada produk non-organik. Karena itu, makanan organik dapat mengurangi risiko penyakit jantung, kanker dan gula darah tinggi.  
  2. Lebih baik daripada reproduksi hewan: Salah satu alasan utama infertilitas pada mamalia, termasuk manusia, adalah makanan non-organik dan berorientasi kimia. Jika hewan diberikan elemen organik, maka akan lebih menghasilkan daripada orang-orang yang diberi makan dengan makanan non-organik. Jadi, makan makanan organik seperti telur, daging, dan susu, hewan, semua harus diet organik. 
  3. Memiliki rasa yang alami: Makanan organik berarti item makanan tersebut tumbuh atau dibudidayakan secara alami. Oleh karena itu, mereka memiliki yang rasa alami, renyah, dan juga juicy. Rasa dan aroma tetap utuh dalam makanan organik.
  4. Bebas dari transgenik: Pencampuran gen hewan untuk tanaman dan sebaliknya akan melawan aturan alam yang tidak baik. Menggunakan gen lebih banyak menghasilkan membawa mutasi-mutasi yang unrequired ke dalam makanan, pasti tidak akan meningkatkan kesehatan seseorang. Dalam makanan organik, GMO tidak digunakan. 
Anda harus baca juga tentang Cara Diet Alami Tanpa Obat Terbukti Berhasil Cepat Langsing Serta Sehat

Baca juga: 5 Tips Cantik dan Sehat Menjelang Pernikahan Dengan Makanan Organik

9 Alasan Makanan Organik Jauh Lebih Baik

Konsumsi bahan pangan organik yang bebas dari bahan-bahan kimia sintetis seperti pestisida, sudah cukup berkembang di Indonesia. Buktinya saja, semakin banyak restaurant besar yang menggunakan beras organik sebagai cara menarik pelanggan.

9 Alasan Makanan Organik Jauh Lebih Baik
Sebenarnya, pertanian organik bukanlah cara baru. Dulu, pertanian tradisional pun dilakukan sesuai dengan irama alam, tanah digarap, benih ditabur, tanaman dirawat dan dipanen. Untuk menyuburkan tanah digunakan pupuk hijau (pupuk kandang dan kompos). Pola tanam pun ditetapkan petani mengikuti alam, berdasarkan iklim, musim, ilmu perbintangan, dan kearifan tradisional lainnya. Yuk, ubah pilihan Anda menjadi organik untuk hidup yang lebih baik. Inilah 9 alasan makanan organik jauh lebih baik:
  1. Bahan Kimia Sama Sekali Tidak Diperlukan Untuk Tanaman: Apapun bentuknya, penyubur sintetis, pestisida, fungisida, dan rekayasa genetika yang diaplikasikan pada tanaman untuk hasil produksi yang berkali-kali lipat, sebenarnya tujuannya hanya untuk mendapatkan profit yang lebih besar. Tanpa direkayasa pun sebenarnya seluruh tanaman di dunia ini akan tumbuh (secara organik). 
  2. Bahan Kimia Menghancurkan Kemampuan Tanah Menyimpan dan Memproses Karbon: Nutrisi-nutrisi penting penyubur tanaman pada akhirnya menjadi rusak dan hilang akibat gempuran pestisida dalam jumlah berlebihan pada tanaman.
  3. Makanan Organik Lebih Simpel: Memilih untuk mengonsumsi makanan organik tida berarti Anda tak diperkenankan jajan bakso, somay, atau pempek. Bahkan sebenarnya, Anda pun bisa membuat sendiri makanan-makanan tersebut dari bahan-bahan organik. Bumbu seperti saus dan kecap pun kini mudah ditemukan versi organiknya. 
  4. Zat Kimia Pada Pestisida Meracuni Udara, Air, dan Tanah: Kebanyakan zat kimia, termasuk yang berasal dari pestisida, tidak bisa diuraikan secara alami oleh alam. Racunnya akan terus ada dan efeknya bisa jadi sangat mengerikan. Contoh mudahnya adalah, air sumur dari sumber air tanah semakin banyak yang terkontaminasi.
  5. Dosis Kecil Zat Kimia Sama Berbahayanya Seperti Dosis Besar: Zat kimia tidak dilarang penggunaannya selama masih dalam ambang batas aman. Padahal kenyataannya, para dokter dan ilmuwan telah menemukan bahwa dosis kecil yang terakumulasi secara terus-menerus bisa sama berbahayanya dengan dosis besar. Dan, sesungguhnya tidak ada batas yang aman, karena racun tetaplah racun.
  6. Makanan Organik Lebih Sehat dan Aman: Studi menunjukkan bahwa beberapa jenis makanan organik mengandung antioksidan tinggi dan merupakan nutrisi yang sangat ampuh untuk melawan kanker.
  7. Organik Membuat Anda Lebih Sehat dan Bahagia: Mereka yang mengonsumsi makanan organik akan berkurang kadar pestisida di dalam tubuhnya hingga 90 persen. Jika kita semua hidup hanya dari organik, bukan tak mungkin kita tak akan pernah (atau sangat jarang sekali) membutuhkan obat-obatan apapun.
  8. Pertanian Organik Membantu Melindungi Keragaman Hayati: Jika Anda peduli pada kelestarian lingkungan, organik adalah solusi yang tepat. Menurut International Union for Conservation of Nature, sepertiga amfibi, 1 dari 8 burung, dan seperempat mamalia berada dalam ambang kepunahan akibat efek racun dari zat kimia yang mengurangi kemampuan mereka untuk tumbuh dan bereproduksi.
  9. Pangan Berkimia Itu Murah Karena Disubsidi: Aslinya, bahan makanan berbahan kimia itu berharga lebih mahal dibanding makanan organik. Tapi faktanya, kini makanan organiklah yang dianggap mahal. Padahal, makanan non organik bisa berharga murah karena disubsidi oleh pemerintah, salah satunya adalah dalam bentuk bantuan pembelian pestisida.
Selain 9 alasan makanan organik jauh lebih baik, Anda juga bisa lihat tentang makanan organik di FAKTA MAKANAN ORGANIK LEBIH BAIK DARI NON ORGANIK

Baca juga: Inilah 7 Kebiasaan Sehat Untuk Kesehatan Jangka Panjang Anda


9 Alasan Makanan Organik Jauh Lebih Baik